header www.zulmiati.com

Menyatakan Keinginan dalam Do'a

Posting Komentar
Ini PR banget buat saya,,,yang sudah terlanjur sering menggunakan sindiran ๐Ÿ˜‘ Mungkin karena dulu saya juga lebih sering disindir pas disuruh dan itu emang mempan๐Ÿ˜“

Bismillah memaafkan,,,healing... Dan ubah kebiasaan ini.. Bimbing hamba ya Allah..

Karena ini udah masuk alam bawah sadar saya kayaknya, kalo anak dinasehati baek-baek ga mempan, maka otomatis saya malah yang keluar kata sindiran atau kebalikannya. Misal kakak maen sama adeknya kejar2an dan adeknya udah histeris teriak2, disuruh berhenti dan main yang aman ga mau. Maka yang keluar malah “ayo terus lari2an teruss, jangan berhenti”. Nah kalo dibilangin gitu malah bernenti..huhuhu ๐Ÿ˜ฅ

Maka untuk berlatih menyatakan keinginan ini saya mulai saat ansk-anak dalam kondisi nyaman, biar saya juga ga terpancing emosi...

Saya menyatakan keinginan ketika anak-anak mau tidur, setelah berdo'a dan baca 3 surat kul, maka saya akan bilang dengan suara keras refleksi syukur hari ini “alhamdulillah  terima kasih ya Allah atas segala nikmat yang begitu banyak hari ini, kita diberi nikmat tubuh yang sempuna dan sehat, diberi nikmat bisa makan roti pizza, maen bersama, dsb.

Setelah selesai refleksi kebersyukuran, saya berterima kasih atas perilaku baik anak-anak, makasih ya kak tadi sudah bantu umi beresin rumah, makasih ya mas azkal tadi sudah buang sampah jajan di tempat sampah, dsb.

Setelah itu saya menyatakan keinginan dengan berdo'a, ya Allah semoga besok kita bisa bangun pagi shalat subuh dan beribadah dengan tertib, semoga kak afiqah dan mas azkal semakin sholehah dna sholeh, rajin ibadah, nurut dan hormat sama orang tua uti atung abi ummi, saling sayang sama saudara, dsb.

Bismillah moga bisa konsisten melaksanakannya...๐Ÿ˜Š

#hari4
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.prosfesional

Related Posts

Posting Komentar